Aku belum siap untuk punya anak dua, tetapi jika ALlah memberikan akan saya terima!!!

Ayah aku mau bicara sama ayah, itu yang bunda. katakan kepadaku. aku biasanya memanggil istriku dengan sebutan bunda. dia menceritakan kegunda gulananya . kami sekarang ini punya anak satu . memang kami punya keinginan untuk punya anak dua tetapi memang untuk saat ini saya belum siap.

aku hanya bisa berharap dan berdoa kepada ALlah agar , belum dulu diberikan anak yang kedua karena kami masih secara ekonomi sangat kurang . dengan gaji hampir dua juta dan harus meneruskan kuliah sangat sulit untuk memberikan gizi yang cukup kepada anak-anakku . tentu ini yang sangat membuat pikiranku sangat kacau akhir-akhir ini.

aku sudah cari-cari informasi di internet tentang kekurangan dan keunggulan dari kabeh, salah satu cara untuk mengatur jarak kelahiran adalah dengan kabeh , dan salah satu kabeh tersebut adalah kabeh suntik . hanya saja . kabeh suntik kadang membuat haid tidak teratur dan jika tidak disiplin maka bisa saja jadi kehamilan . ini sebenarnya yang sungguh saya takutkan

karena bukannya aku tidak percaya dengan ALlah yang memberikan titipan kepadaku Akan anak tetapi saya hanya merasakan takut ketika nanti dosa . karena tidak mampu memberikan kebahagian dan juga gizi kepada anakku.

mungkin aku harus terus berusaha untuk mencari uang tambahan jika memang nantinya ALlah akan memberikan aku kesempatan untuk jadi seorang ayah dengan dua anak. aku harus melakukan evaluasi  apakah aku salah dalam menjemput rezeki selama ini.

karena saya hanya menhandalkan ngajar saja,dan tidak belajar untuk mencari sumber-sumber lain untuk meningkatkan pundi-pundi keuanganku . mungkin aku selama ini kurang kerja keras dan kurang sensistif untuk menangkap peluang. saya kira internet bisa di jadikan salah satu sumber uang untuk kita jadikan lumbung uang

hari ini aku dapat tugas untuk beli test pak. untuk istri saya . dan memang ini tugas yang sangat susah bagiku , mungkin aku berharap istriku tidak hamil dulu. karena aku belum siap , aku stress ya ALlah jangan hamilkan istriku dulu.

sebagai seorang hamba ALlah yang lemah dan di titipin kelemahan aku hanya bisa berdoa kepada ALlah untuk diberikan jalan keluar terhadap masalah yang kami hadapi . siapa tahu ini akan bisa membuatku lebih semangat lagi untuk menggali potensiku dalam mengejar uang yang harusnya aku miliki dengan banyak . hanya saja cara mengambilku yang salah