waktu itu aku minta ijin untuk tidak masuk ke kantor, aku ingin ke jombang karena sudah lama aku tidak kesana. aku wa saja orang itu. kalau saya ingin ke jombang. dia menyetujui dan tidak ada komplain lagi. terus saya di minta untuk marketing dan sebagai buktinya saya harus memberikan laporan kepada beliaunya dan setiap saya berkunnjung ke institusi saya fotokan dan sepertinya dia tidak antusias terhadap yang saya lakukan.
hancur dan remuk redam hatiku, karena setiap pekerjaan yang aku lakukan selalu di jadikan bullyian oleh dia seorang yang selama ini aku anggap baik. walaupun bergabung ke kmp adalah kesempatan dia untuk balas dendam karena dulu dia sering kali saya ajak untuk mengerjakan project dan saya tidak mengerjakan project tersebut tetapi saya meminta bagian uangnya.
sampai waktu itu dengan bodohnya saya beri dia bantuan uang 1 juta, yang saya trasnfer dari bank bri saya walaupun waktu itu saya mengerjakan project dengan mas wahyu. aku sungguh tertipu sama dia. saya kira dia orang baik ternyata begitulah dia. ini adalah uneg-unegku ketika membantu dia dan saya rasanya tidak rela untuk membatu dia lagi. karena bagaimanapun aku bukan sosok malaikat yang tidak pernah salah..
karena itu saya sangat menyesal dengan keputusan itu.. tetapi ini adalah pelajaran dari Allah bahwa saya harus belajar untuk menerima kenyataan ketika ada kaitannya dengan peluang dan harta orang bisa melakukan apa saja untuk melindungi peluangnya tanpa bekerja sama dengan orang lain , dan agar orang lain bisa makan, tetapi mungkin serakah dari dia yang membuat aku di keluarkan dari kmp.
memang banyak sekali pertentangan yang terjadi kerja di kmp, seperti waktu kerja tidak jelas, suatu saat pak hendro bilang bahwa sabtu boleh istirahat tetapi di lain hal , tidak boleh istirahat dan harus tetap masuk.
ketika hari sabtu aku boleh istirahat , aku bisa mengadakan lest private untuk anak-anak. dan lumayan hasilnya untuk membiayai akomodasiku di kmp ,tersebut karena banyak uang terbuang ketika aku harus pergi tiap hari dari rumah ke kmp, saya kadang merasa kekurangan uang untuk membiaya uang trasportasiku. karena uang 20000 ribu hanya cukup untuk 1,5 setengah dan di rumah juga banyak cicilan yang harus aku bayar.
kadang aku beranggapan bahwa dengan mengkorbankan keluarga untuk focus menjalankan bisnis di kmp aku bisa mencari penghasilan dan paling tidak aku bisa memberikan keluargaku pijakkan nantinya ketika kmp tersebut menjadi besar. tetapi apa yang aku dapat dan ini harus aku terima sebagai bentuk pembelajaran dari Allah SWT. aku harus bisa move on dan mengubah strategiku dalam bertahan hidup dan bisa menghidupi keluarga ku dengan baik.
kadang aku masih ingat ketika jam 7 pagi aku harus siap-siap ke kantor untuk sekedar mengerjakan tugasku saat itu, ketika aku unggul di marketing tetapi tiba-tiba saja ada kejadian seperti itu dan kejadian itu diluar kendali saya , dan saya hanya bisa pasrah dan tetap memelihara rasa tidak senang ini kepada mereka, dan suatu saat berharap ketika aku sukses dengan apa yang aku kerjakan hari ini. aku akan memberikan pertolongan kepada mereka dan aku akan tetap baik kepada mereka. bagaimanapun mereka adalah bonus dari Allah SWT, yang diberikan kepadaku. dan saya tidak boleh dendam , karena bagaimanapun juga mereka adalah sahabatku yang pernah mengisi hari-hari yang baik di wearnes Education center ini,
0 komentar:
Posting Komentar