Pages

Minggu, 27 Januari 2019

satu tahun lagi , insya Allah 50 juta terkumpul

ini adalah tantangan yang harus aku lakukan di tahun ini. karena 50 juta harus dikumpulkan sedangkan produk yang bisa aku hasilkan adalah, hanya menjadi seorang dosen saja. mungkin harus terus belajar lagi bahasa pemrograman kemudian. saat ini memang pemrograman dan bahasa pemrograman menjadi sumber pendapatanku yang kedua setelah belajar di wearnes education center.

kreatif dan suka belajar menjadi sesuatu yang harus dipunyai olehku. karena kreatfi adalah focus pada sebuah penyelesaian bukan pada sebuah alat. bagaimana kita menyelesaikan sebuah masalah dan dengan alat tersebut masalah yang aku atasi menjadi sebuah nilai tambah dari pada  persoalan yang aku dapati.

rumah dan juga tempat tinggal. tadi malam waktu adi sakit. dia ingin ayah punya rumah yang besar. saya dan dia tidak bisa tidur. sebenarya saya sangat taku sekali akan kesehatan adi. karena adai panas dan tidak bisa tidur. kadang aku merasakan ini mungkin yang dipikirkan oleh adi. sehingga keadaan ini membuatnya tidak nyaman.

kadang dalam bermain dan bercanda dengan anaku, sering kali mengimpikan aku untuk dapat memberikan sebuah rumah yang besar. tetapi untuk melakukan hal itu aku harus bekerja dengan cerdas. tetapi yang penting tetap berusaha dan tidak menyerah untuk melakukan hal-hal yang sekiranya dapat meningkatkan pendapatanku.

saat ini sebenarnya saya dapat memanfatakan google adsence atau menjadi seorang yang mempuyai. tetapi untuksementara usaha itu saya hendikan. karena saya tidakbisa mendapatkan adsence ketika saya menggunakan email dengan nama adimudi8@gmail.com, tetapi mungkin belum rejeki sehingga saya tidak berhasil untuk daftar ke situ.

mungkin dengan menjadi pembelajar untuk software-software baru, saya bisa mengadakan pelatihan-pelatihan dan juga mengadakan seminar-seminar, jika aku bisa belajar dengan metode yang baik. maka saya yakin saya bisa membuat sebuah peruhsaan konsultan untuk proyek-proyek itu. agar nantinya saya bisa memberikan layanan untuk software house yang akan menyewa jasa saya.

kerana jika saya mengandalkan teja. tentu saja akan lama untuk mencapai angka 50 juta tersebut. oleh karena itu saya harus menjual keahlilan saya

Jumat, 18 Januari 2019

kami berbincang dengan pak met, dan ternyata itu adalah perbincangan terakhirku

saya kenal pak met adalah sosok yang sangat iklas dalam membantu sesama , terutam aku. aku menikahi salah satu warga di gan itu. gang 6 yang penuh dengan keakraban walaupun sebagai dari para penghuninya kadang tidak akur. karena kadang-kadang masih membicarakan satu tetangga dengan tetangga lainya.

tahun 2011 aku akhirnya menjadi warga situ. dan aku waktu itu resmi pindah ke rumah istriku. dan setelah itu pak met sering mengunjungiku. dan pada saat pertama aku bilang kedua , dan tidak memperhatikan dia ketika sedang berbicara . karena pada waktu itu aku sangat gemar sekali dalam membaca buku.

akhirnya pada saat adi sakit, dan istriku ingin segera membuat akte atau surat keluarga dengan adi sebagai anggota baru kami. pak met dengan sabar mengantarnya. dan waktu adi sakit dan mbak rita serta bu umi menyarankan agar adi segera di opname. waktu itu istriku  masih tidak mau untuk segera merumahsakitkan adi.

karena dia sungkan dengan orang-orang yang ada disitu dan kami sering kali merepotkan, tetapi adabnya bertentangga seperti itu. bagaimana kita bisa saling membantu. dan karena aku adalah kepala keluarga yang punya kebutuhan khusus mau tidak mau harus mengandalkan tetantangga yang waktu itu longgar untuk membantuku. akhirnya aku berpikir bahwa mengandalkan bantuan orang lain .

dari pak met aku belajar untuk jadi orang yang ikhlas. dan sering kali aku menangis ketika mengingat kebaikan pak met. begini rasanya kehilangan seseorang yang begitu dekat walaupun oran g itu adalah orang lain. tetapi kehidupan harus tetap berjalan, mengoleksi kebaikan dan juga bagaimana bermanfaat dengan bagi orang lain. terus terang kesedihan itu masih ada , dan dari dia yang sudah kuanggap orang tua sendiri. semoga saja suatu saat aku punya rejeki dan akhirnya bisa membantu anaknya.

umur tidak ada yang punya. tetapi kematian pasti akan terjadi, dan suatu saat dalam sebuah perbincangan pak met bilang, bahwa dia ingin meninggal tanpa harus merepotkan orang lain. selamat tinggal bapakku moga surga dan kelapangan alam barsyamu . karena aku yakin engkau adalah orang baik dan mau menolong orang lain yang kekurangan seperti diriku




Jumat, 04 Januari 2019

tetap membina hubungan baik dengan semua orang. karena suatu saat mereka juga kamu butuhkan

hari itu aku dapat kabar. salah satu dari teman istriku anaknya meninggal dunia. karena kurang gizi itu sih kasat matanya. tetapi saya tidak tahu . untuk berpikiran jelek adalah hal yang tidak mungkin kami lakukan karena setiap mahkluk hidup di dunia ini punya rejeki sendiri-sendiri. dan ketika mahkluk hidup tersebut habis rejeknya maka kematian akan memanggil dia.  saya hanya bisa berdoa semoga hal itu tidak terjadi pada keluarga kecilku. anggota kami di keluarga ini sangat istimewah. istriku yang lulusan sd dan satu lagi yaitu suami yang istimewah dengan kemampuan fisik yang terbatas.


orang sekitarku sering menyebut aku orang aneh. tetapi memang begitulah aku. tercipta secara "sempurnaa" dengan kehususnya yang aku miliki. aku sering kali telat mikir , tentang apa sesungguhnya yang bisa aku kendalikan dengan keadaanku semacam ini. akankah aku menangis kondisiku saat ini atau aku harus berjuang dengan segala kelebihan dan kekuranganku. aku punya analisan yang kuat terhadap sesuatu. dan ini yang harus terus aku manfaatkan . di tempatku bekerja banyak sekali sumber-sumber belajar yang bisa aku gunakan. mungkin pada bulan januari ini aku harus sangat rakus dengan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang rumah sakit.

rumah sakit tejahusada. sangat menarik untuk dipelajari bagaimana rumah sakit tersebut berubah dari hanya sebuah klinik menjadi sebuah rumah sakit yang cukup besar. dan dia mengambil segment pasar para manula. masuk ke tejahusada di tahun 2008. dan aku menjual kebaikanku untuk dapat menjadi seorang programmer disana

walaupun bisa diatasi dengan sering kesana. tetapi secara tidak langsung juga membuat agak capek juga karena sering kali dalam mengatasi masalah . terus terang ini merupakan pekerjaan yang harus aku ambil walaupun jumlah produksi jasa yang aku tawarkan. tetapi untuk menganggal perut yang lagi lapar saya kira cukup. tetapi harus aku perhitungkan juga anakku semakin hari akan semakin besar dan tentu saja sekolahnya butuh banyak dana.

apakah dengan menyiapkan asuransi untuk dia akan cukup atau kurang, asuransi akan menjadikan dana ku dapat diwariskan dari asuransi untuk kebutuhan anakku. ketika aku tidak mampu bekerja lagi tentu ini sangat penting sebagai langka antisipasi . dan tentu sangat penting ketika suatau hari terjadi apa-apa denganku. tetapi apa yang aku lakukan sekarang ini hanya dapat memberikan uang dan jajan yang sederhana kepada anak danistriku saja. dan tidak memberikan sebuah kehidupan yang mewah. aku harus berkarir di bidang apa itu yang kadang-kadang masih membingunkan aku