Pages

Kamis, 05 Oktober 2017

memaksa diri untuk menulis, sebagai rekaman untuk terus mengembangkan ide ini?

bertemu
Menulis apa yang ku rasakan !!!!
dengan temanku di rumahku namanya mas deny dulu dia adalah adik kelasku temannya devi . pertemuan kadang memberikan  sebuah energi baru untuk senantiasa berubah dan tentu ini akan menambah semangatku untuk lebih baik lagi.Ketika bertemu kadang ada pertukaran cerita dan juga pengalaman yang memberikan sebuah inspirasi untuk lebih baik lagi, tentang sebuah pilihan hidup untuk menumpuk kebaikan dan memberikan sebuah pahala untuk dapat mencapai ridho ALlah. .

temanku memilih untuk menjadi guru disebuah yayasan yang dia dirikan namnya adalah yayasan qubamalang.com untuk pendidikan anak-anak tidak mampu. dan terus terang saya sangat terharu dengan perjuangannya untuk menjadi terbaik dalam bidangnya. pengalaman yang banyak dan juga tujuan hidupa yang bisa memberikan motivasi untuk bisa memberikan manfaat kepada orang lain . dan terutama manfaat untuk menciptakan generasi yang lebih baik lagi. 

usia 40 tahun kurang 3 tahun lagi dan bakan kurang 2 tahun lagi. apa yang akan aku lakukan jika aku tidakkuat lagi untuk berjalan dan mengajar di wearnes dan setiap kelas disini adalah kelas di lantai dua. sangat sulit sekali untuk di taklukan. rasa nyeri pada lututku kadang membuat aku harus menggunakan tongkat ketika berjalan. sepertinya ini episode yang harus aku alami. karena aku masih punya keluarga dan aku harus terus berjuang untuk membesarkan anakku . maka aku harus tetap betahan agar aku bisa terus mencari nafkah tanpa harus memberikan rasa kasihan kepada orang lain.

untuk meningkatkan mutu hidup kadang aku harus banyak membaca dan kemudian menulis . memberikan sebuah tanggapan apa yang terjadi pada diriku dan juga pada lingkungan sekitarnya menarik hikmah dari apa yang terjadi. untuk hari ini ada sebuah kejadian yang merusak jadwalku. ban sepeda motor mioku yang depan harus gembos atau bocor. saya tidak tahu penyebabnya. karena waktu pulang di wearnes pada hari rabunya ada lubang pada jalan yang tidak bisa aku hindari dan akhirnya ban depan dari sepedaku harus terantuk. aku rasa ini adalah salah satu penyebab dari ketidak sesuaianku pada jadwal hari ini.

makan siang dengan rujak dan sama anak dan juga istriku menjadi hiburan tersendiri bagiku. dan bertukar cerita tentang aktivtias yang dilakukan pada tempat kerja masing-masing memberikan pengalaman sebagai sumber isnpirasi untuk lebih bijak lagi dalam menghadapi hidup ini. 

#mungkin aku banyak dosa.

mungkin orang lain akan capek mendengarkan ceritaku. tentang penyakitku yang tidak sembuh-sembuh . maka aku hanya bisa sholat dan sabar. dan lebih lagi ada blog yang bisa aku jadikan untuk diariku sehingga beban dalam pikiranku ini tdak lagi membuatku harus murung tiap hari. aku sholat sebisanya karena tepat sholat di wearnes education center harus dilantai 4 sedangkan kakiku belum sembuh-sembuh maka aku rapel sholatku tiap hari. atau jika tidak saya hanay sholat ketika dirumah saja. 

#susah sholat karena harus pakai sandal
sandal dulu yang sering aku pakai dan bisa sekarang ini sudah tidak bisa aku pakai lagi karena aku harus memegan lututku yang satu akibatknya kaki yang sehat terlalu nekuk sehingga sakit dan kadang nyilu ketika aku teruskan.

#aku kadang tidak pernah berdoa dan aku biasa saja dalam menghadapi hidup ini.
tanggung jawabku sebagai seorang ayah dengan memberikan kehidupan yang lebih baik kepada anakku tidak atau kurang optimal dalam berusaha. aku hanya bekerja disatu tempat. sedangkan banyak dari temanku yang sudah sukses dalam berumah tangga dan membeli rumah bahkan mobil . aku hanya bersyukur dengan keadaan ini. dan tidak melakukan perbaikan-perbaikan

untuk mengakali semua kekurangan yang aku miliki. terutama dalam berjalan aku terus berusaha menyesuaikan diri. walaupun kadang aku harus merasakan ketidak nyamanan dalam berjalan. ketika aku hitung setiap langkah ke 100 kakiku ini terasa sakit. tetapi yang lebih sulit dan sulit lagi adalah bagaimana aku menghidupi kedua anakku dan juga istriku.

yang harus aku pikirkan adalah tidak mungkin aku terus bekerja di wearnes. mungkin menjadi programmer adalah sebuah pilihan alternatif 




0 komentar:

Posting Komentar