Pages

Rabu, 17 Januari 2024

aku masih terus bekerja di rumah Ya Allah,Alhamdullilah semoga dapat rejeki


kadang kasihan istriku. karena sebentar lagi hari raya kami. tapi saya masih belum dapat pekerjaan yang layak , saya masih merintis sebuah les-lessan. dan alhamdullilah hari ini aku bisa mendapatkan sebuah pekerjaan dari temanku yaitu membuat company profile dengan menggunakan wordpress. karena aku sekarang ini tidak bisa dan menunggu saja sebuah kabar baik dari surat lamaranku. apakah seusiaku ini harus belajar  untuk menjadi pengusaha. dan pengusaha itu harus didasarkan pada kesukaanku. karena aku sadar diri bahwa untuk menjadi seorang programmer di usiaku sangat tidak mungkin mencapai hasil maksimal 

aku sangat beruntung punya istri sepert dia.istriku memang sangat baik. dan dia menyadari bahwa aku dan dia adalah satu untuk menyelesaikan tugas yaitu memberikan sebuah penghidupan yang baik bagi anak-anakku.. memberikan kehidupan dan punya usaha yang nanti dapat diwariskan. aku harus mencari cara agar nanti usahaku ini dapat diwariskan kepada anak-anakku. pembuatan kurikulim kemungkinan akan menjadi sebuah usahaku untuk aku wariskan kepada anak-anakku nanti. dan harus belajar terus untuk koding baru. dan bagiaman menemukan kode yang baik atau metode yang baik kepada istriku.. agar kami bisa bahagia dalam menghadapi krisis ini. 

banyak temanku yang sering meminta aku untuk membuatkan website. kadang aku merasakan sebuah penolakan dalam hatiku. di pagi hari aku harus siap2 siap untuk kerja siap untuk makan dan disediakan oleh istriku. aku sangat merasa berdosa ketika harus melihat istriku dalam kekhawatiran dan ini sangat berpengaruh pada jiwa anak-anakku nanti ketika harus melihat kedua orang tuanya harus bertengkar. aku harus terus update dengan ilmu dan ketrampilan baru agar nanti bisa survive di dunia digital yang aku pilih, sekarang ini masih laku untuk bisa mengedit dan juga memberikan pelatihan kepada siswa-siswa sd tersebut untuk bisa coding. 

aku akhirnya dapat penghasilan 3.500.000 rupiah perbulan. akhirnya di bulan januari ini aku bisa memberikan gaji kepada istriku sebesar tersebut dari mas kiki, dari mas hadi dan juga dari pak nanang karena itu . langkah yang harus aku tempu adalah sebuah kemandirian dan aku tidak boleh tergantung sama orang lain. ada peluang di ambil dan setelah terjadi kesalahan atau ada sebuah yang tidak sesuai dengan apa yang saya harapkan maka harus segera di evaluasi.

aku sekarang harus bekerja scara mandiri di rumah, dan akhirnya aku harus mandiri dan tidak tergantung pada orang lain. masalah terbesar saat ini adalah pada pemasaran bagaimana membuat pemasaran kita bisa dikenal

ketika ada sebuah peluang aku kadang tidak focus untuk mengerjakannya . sering kali aku harus bertengkar dengan istriku karena aku gagal untuk mendapatkan pekerjaan dan selalu saja mengatakan bahwa s2ku tidak berharga. 

apa yang harus aku lakukan aku sering kali tidak tahu apa yang aku harus lakukan. apakah saya harus mencari sebuah pekerjaan lagi atau apa yang ada di hadapanku ini harus aku lakukan sebaik-baiknya dan mengerjakannya dengan gigih dan selalu mencari jalan yang lain agar nanti ditemukan cara yang baik untuk menyelesaikan masalah tersebut

ketika pak husni ngomong bahwa tidak akan ada lagi tambahan dari kelas itu, dia menyusulkan kalau lebih baik mas sidiq di berhentikan saja. karena akan mengurangi biaya operasional. hanya saja ini tidak aku setujui karena ini bertentangan dengan hati nuraniku. seperti ini kah rasanya apa yang dirasakan oleh perusahaan wearnes ketika kekurangan siswa dan harus memberhentikan kontrak seseorang rasanya sendih dan pasti berputus asa ketika aku harus mengingat aku seperti ini.

sepertinya aku harus belajar dan mencari ilmu dan ini merupakan caraku untuk bertahan hidup di era digital ini, yaitu memberikan jasa pendidikan dan juga perbaikan web kepada orang-orang yang memberikan dan aku harus belajar untuk menjadi seorang kopy writing. karena aku bisa memberikan jasa untuk mereka beriklan.

selain itu aku juga mempunyai usaha di bidang pertanian, aku sering kali mau pulang ke desa saya dan disana menenangkan diri  , dan memberikan hari-hariku untuk mendekatkan diriku kepadaku aku sering kali mencari sebuah cara untuk kembali lagi ke wearnes tapi bagaimanapu wearnes akan sangat sulit untuk bertahan lagi di jaman seperti ini. waktu itu aku selalu berharap wearnes akan menjadi masa pensiunku. 



0 komentar:

Posting Komentar